Rabu, 12 Oktober 2016

Mobile Computing



NAMA : Rina Makkiyah
NPM :2013041182
SEMETER/JURUSAN : V / Programing
MATERI KULIA : Mobile Computing
DOSEN :
Akhlis Munazilin, MT.
 


BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar belakang
Seiring dengan perkembangan zaman, yang semakin maju, dan semakin luar biasa, maka kebutuhan akan perangkat bergerak dan berkomputasi semakin di butuhkan. Hampir tidak mungkin untuk membawa Personal Computer kemana-mana karena ukuran nya yang lumayan besar dan berat serta tidak praktis. Para ilmuwan berpikir ulang untuk menjawab masalah ini. Sehingga gagasan demi gagasan muncul seiring dengan canggihnya perkembangan dunia, dan imajinasi seseorang dalam berpikir tentang masa depan.
Perkembangan pesat teknologi informasi telah menghadirkan media komunikasi global internet yang memudahkan orang untuk saling bertukar informasi tanpa batasan geografis dan waktu. Munculnya teknologi mobile seperti handphone, PDA (Personal Digital Assistant), dan smart phone pada saat internet sudah mulai dikenal luas menghadirkan revolusi baru dalam dunia komunikasi global yang menggabungkan teknologi mobile dengan teknologi internet. Yang sering disebut sebagai mobile computing. Mobile Computing adalah suatu penyajian informasi yang menggunakan mobile devices seperti handphone, PDA, atau laptop dengan bantuan media komunikasi wireless.
Dengan adanya pembuatan makalah mengenai mobile computing ini diharapkan dapat diperoleh informasi tentang teknologi mobile computing dan infromasi mengenai dukungan hardware resource yang memadai untuk mendapatkan pemahaman yang tepat mengenai mobile computing. Hardware resource yang dibutuhkan dapat berupa perangkat komunikasi wireless seperti access point, wireless interface card, handphone atau PDA atau laptop, dan pc yang bertindak sebagai computing center. Lebih jauh lagi, dapat ketahui mengenai konsep dasar pemanfaatan teknologi komunikasi ini pada sebuah sistem komputer.
Penerapan teknologi yang mendukung mobilitas pertumbuhannya jauh melebihi sebagian besar investasi teknologi informasi (TI) lainnya. Hal ini bisa dilihat dari maraknya pasar teknologi nirkabel, yang mendukung infrastruktur mobilitas perusahaan (enterprise mobility).
Berdasarkan  laporan Dell'Oro mengenai perkembangan pasar nirkabel. Penjualan access point nirkabel enterprise misalnya, diprediksi meningkat 75 persen tahun 2004 dan tingkat pertumbuhan tahunan rata-rata 47 persen sampai tahun 2008. Tahun 2005 diperkirakan terjadi lonjakan sebesar 20 persen dalam penjualan, menjadi sekitar USD2,1 miliar. Maraknya pertumbuhan pasar nirkabel enterprise ini tidak terlepas dari semakin matangnya teknologi nirkabel, khususnya keamanan akses.

1.2. Rumusan Masalah
1.      Jelaskan pengertian dan prinsip/cara kerja dari mobile computing?
2.      Sebutkan kelebihan dan kekurangan mobile computing?
3.      Jelaskan Arsitektur mobile computing?
4.      Jelaskan mengenai keamanan mobile computing?
5.      Jelaskan Perkembangan terbaru mobile computung?

1.3. Tujuan
Tujuan dari makalah ini adalah ingin memberitahukan kepada pembaca tentang apa yang dimaksud dengan mobile computing serta menambah pengetahuan bagi mahasiswa mengenai mobile computing antara lain:
1.      Untuk memberi pengetahuan prinsip/cara kerja mobile computing.
2.      Untuk memberi pengetahuan kelebihan maupun kekurangan dari mobile computing.
3.      Untuk memberi pengetahuan mengenai keamanan mobile computing.

1.4. Manfaat
Mendapatkan manfaat untuk dapat lebih jauh memahami apa itu arti mobile computing pada teori komputasi. Manfaatnya antara lain:
1.      Dapat memahami pengertian dan mengetahui prinsip/cara kerja mobile computing.
2.      Dapat mengetahui kelebihan dan kekuurangan pada mobile computing.
3.      Dapat mengetahui keamanan mobile computing.


BAB II
PEMBAHASAN

2.1. Pengertian dan prinsip/cara kerja dari mobile computing
2.1.1.      Pengertian mobile computing
Mobile computing atau komputasi bergerak memiliki beberapa penjelasan, salah satunya komputasi bergerak merupakan kemajuan teknologi komputer sehingga dapat berkomunikasi menggunakan jaringan tanpa menggunakan kabel dan mudah dibawa atau berpindah tempat.
Beberapa pengertian tentang mobile computing diantaranya :
1.      Mobile computing merupakan paradigma baru dari teknologi yang mampu melakukan komunikasi walaupun user melakukan perpindahan.
2.      Merupakan kemajuan teknologi komputer, sering disebut sebagai mobile computer (portable computer) yang dapat berkomunikasi dengan jaringan tanpa kabel (nirkabel).
3.      Merupakan sekumpulan peralatan(hardware), data, dan perangkat lunak aplikasi yang bermobilisasi/berpindahlokasi.
4.      Merupakan kelas tertentu dari system terdistribusi dimana beberapa node dapat melepaskan diri dari operasi terdistirbusi, bergerak bebas, dan melakukan koneksi kembali pada jaringan yang berbeda.
5.      Tidak sama dengan wireless computing.
Dari definisi diatas dapat dipahami mengapa dibutuhkannya mobile computing. Kata kuncinya adalah manusia dinamis yang senantiasa bergerak dan berkembang dari satu keadaan ke keadaan yang lain. Sehingga membutuhkan suatu device yang mampu mengikuti pergerakan setiap manusia. Bergerak disini dilihat dari dua sisi yaitu orang dan device. Atau dapat disebut juga dengan sebuah komputasi menggunakan teknologi yang tidak terhubung secara fisik, atau dalam jarak jauh atau lingkungan mobile (non statik).

2.1.2.      Prinsip/cara kerja dari mobile computing
Secara singkat, mobile computing berarti menyatukan seluruh sumberdaya TI ke dalam sekumpulan layanan yang bisa digunakan secara bersama-sama untuk memenuhi kebutuhan komputing perusahaan. Infrastruktur mobile computing secara kontinyu menganalisa permintaan terhadap sumberdaya dan mengatur suplai untuk disesuaikan terhadap permintaan tersebut. Dimana data disimpan atau computer mana yang memproses permintaan tidak perlu dipikirkan. Sebagaimana arus listrik; untuk memanfaatkannya, tempat pembangkit atau bagaimana proses pengkabelan jaringan listrik tidak perlu diketahui. Dalam menyelesaikan masalah system monolitik dan sumberdaya yang terfragmentasi, mobile computing bertujuan menciptakan keseimbangan antara pengaturan suplai sumberdaya dan kontrol yang fleksibel
Dua prinsip kerja utama mobile computing yang membedakannya dari arsitektur komputasi yang lain, seperti mainframe, klien-server, atau multi-tier yaitu virtualisasi dan provisioning.
o   Virtualisasi 
Setiap sumberdaya (contoh komputer, disk, komponen aplikasi dan sumber informasi) dikumpulkan bersama-sama menurut jenisnya, lalu disediakan bagi konsumen (orang atau program software). Virtualisasi berarti meniadakan koneksi secara fisik antara penyedia dan konsumen sumberdaya, dan menyiapkan sumberdaya untuk memenuhi kebutuhan tanpa konsumen mengetahui bagaimana permintaannya bisa terlayani.
o   Provisioning 
Ketika konsumen meminta sumberdaya melalui layer virtualisasi, sumberdaya tertentu di belakang layer didefinisikan untuk memenuhi permintaan tersebut, dan kemudian dialokasikan ke konsumen. Provisioning sebagai bagian dari mobile computing berarti bahwa system menentukan bagaimana cara memenuhi kebutuhan konsumen seiring dengan mengoptimasi jalannya sistem secara keseluruhan.


2.2. Kelebihan dan kekurangan mobile computing
2.2.1.      Kelebihan dari mobile computing
1.      Komputasi simulasi dan penyelesaian masalah dapat berjalan lebih cepat dan mencakup domain yang lebih luas. 
2.      Pool dari aplikasi dan pustaka standard, akses terhadap model dan perangkat berbeda, metodologi penelitian yang lebih baik. 
3.      Akses terhadap sumber data global dan hasil penelitian lebih baik. 
4.      Perkalian dari sumber daya: Resource pool dari CPU dan storage tersedia ketika idle.
5.      Ukuran dan kompleksitas dari masalah mengharuskan orang-orang dalam beberapa organisasi berkolaborasi dan berbagi sumber daya komputasi, data dan instrumen sehingga terwujud bentuk organisasi baru yaitu virtual organization.
6.      Organisasi virtual sebagai hasil kolaborasi memberikan beberapa keuntungan lebih lanjut, di antarnya :
o    Sumber daya dan orang-orang yang tersebar ; 
o    Dihubungkan oleh jaringan, melintasi domain-domain admin; 
o    Berbagi sumber daya, tujuan bersama; 
o    Dinamis; 
o    Fault-tolerant, dan 
o    Tidak ada batas-batas geografis.
2.2.2.      Kekurangan dari mobile computing
Kekurangan pada mobile computing yang lebih dItekankan disini adalah mengenai hambatan yang dialami oleh masyarakat Indonesia dalam mengaplikasikan teknologi mobile computing. Hambatan-hambatan tersebut adalah sebagai berikut :
1.      Manajemen institusi yang terlalu birokratis menyebabkan mereka enggan untuk merelakan fasilitas yang dimiliki untuk digunakan secara bersama agar mendapatkan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat luas. 
2.      Masih sedikitnya sumber daya manusia yang kompeten dalam mengelola mobile computing. 
3.      Kurangnya pengetahuan yang mencukupi bagi teknisi IT maupun user non teknisi mengenai manfaat dari mobile computing itu sendiri. 

2.3. Arsitektur mobile computing
          Arsitektur Cloud, arsitektur sistem dari sistem perangkat lunak yang terlibat dalam pengiriman komputasi awan, biasanya melibatkan beberapa komponen awan saling berkomunikasi melalui antarmuka pemrograman aplikasi, biasanya layanan web dan arsitektur 3-tier. Dua komponen yang paling penting dari arsitektur komputasi awan dikenal sebagai front end dan back end.  Ujung depan adalah bagian dilihat oleh klien, yaitu pengguna komputer. Ini termasuk jaringan klien (atau komputer) dan aplikasi yang digunakan untuk mengakses awan melalui user interface seperti browser web. Bagian belakang arsitektur komputasi awan adalah ‘awan’ itu sendiri, yang terdiri dari berbagai komputer, server dan perangkat penyimpanan data.
Penerapan komputasi awan adalah karena sebagian besar kegelisahan sektor swasta dan masyarakat sekitarnya pengelolaan eksternal berbasiskan layanan keamanan. Ini adalah sifat cloud services berbasis komputasi, swasta atau publik, yang mempromosikan manajemen eksternal layanan yang diberikan. Hal ini memberikan insentif yang besar di antara penyedia layanan komputasi awan dalam memproduksi sebuah prioritas dalam membangun dan mempertahankan manajemen yang kuat pelayanan aman. Organisasi telah dibentuk untuk menyediakan standar untuk masa depan yang lebih baik dalam layanan komputasi awan. Satu organisasi khususnya, Cloud Security Alliance adalah sebuah organisasi nirlaba yang dibentuk untuk mempromosikan penggunaan praktek-praktek terbaik untuk memberikan jaminan keamanan di dalam komputasi awan.
Penyimpanan Cloud model jaringan penyimpanan data komputer dimana data disimpan di server virtual, umumnya diselenggarakan oleh pihak ketiga, bukannya di-host di dedicated server. Perusahaan Hosting mengoperasikan pusat data yang besar, dan orang-orang yang membutuhkan data mereka untuk menjadi host membeli atau menyewa kapasitas penyimpanan dari mereka dan menggunakannya untuk kebutuhan penyimpanan mereka. Pusat Data operator, di latar belakang, virtualisasi sumber daya sesuai dengan kebutuhan pelanggan dan mengekspos mereka sebagai server virtual, dimana pelanggan dapat mengelola sendiri. Secara fisik, sumber daya mungkin span di beberapa server.
Telekomunikasi adalah cara penyampaian informasi dari suatu tempat ke tempat lain. Perangkat pada telekomunikasi ini bertugas untuk menghubungkan pemakainya dengan pemakai yang lain. Kemudian pemakai ini bisa berdekatan tetapi bisa berjauhan juga. Saat ini cloud computing semakin dilihat oleh dunia telekomunikasi, salah satu contohnya adalah untuk layanan kemanan data yang berbasis cloud computing. Contohnya yaitu pada pembuatan virus scan, anti virus, anti hacking dan storage di cloud yang aman untuk beragam platform termasuk pada gadget. Sehingga membuat para pengguna/user merasa aman jika suatu saat data yang mereka miliki disimpan di internet.





2.4   Keamanan Mobile Computin
Sebagai Wi-Fi berkembang untuk menawarkan fungsionalitas tingkat yang lebih besar, keamanan harus berkembang bahkan lebih cepat untuk memerangi kerentanan baru yang terus wabah jaringan nirkabel.

A        Enkripsi Dasar
Para 802,11 standar kesepakatan terutama dengan penyebaran nirkabel tersambung untuk kabel jaringan. Kelemahan yang paling menonjol dari 802.11 adalah bahwa kebanyakan penyebaran tidak menggunakan bahkan tingkat paling dasar dari enkripsi.terenkripsi jaringan mengundang hacker untuk menguping atau login ke jaringan Anda terlepas dari kehadiran dari setiap sesi otentikasi. Bahkan yang paling tingkat dasar enkripsi mencegah sumber daya Anda dari penjarahan.
B        WEP
Wired equivalent privacy (WEP) merupakan "minimal" tingkat enkripsi yang dijelaskan di bagian sebelumnya. WEP menyediakan Anda dengan tingkat dasar perlindungan, tapi sayangnya, ada beberapa kelemahan dalam metode enkripsi, yang semuanya mudah dieksploitasi dengan wireless hacker. Seperti 802.11 berkembang, lebih besar tingkat otentikasi aman dan manajemen kunci dapat membantu memperkuat beberapa aspek WEP.Namun, masalah WEP memiliki sebagian besar karena kurangnya dukungan untukper-paket integritas perlindungan. Jumlah serangan terhadap jaringan nirkabel meningkat diruang lingkup, sehingga sangat penting untuk mencari metode alternatifkeamanan untuk jaringan nirkabel Anda, hanya karena perlindungan saat ini tidak cukup untuk menjamin integritas.

C        Akses Melindungi
Salah satu metode yang dapat membantu Anda melindungi sumber daya nirkabel adalah menyebarkan wajib saling otentikasi yang membutuhkan lalu lintas yang tidak dikirim sampai pengguna adalah otentik ke server. Sayangnya, implementasi paling tidak menawarkan pilihan otentikasi, sehingga dukungan akan datang dari evolusi jalur akses dengan kemampuan ini. Beberapa 802,11 implementasi awal tidak dapat menggunakan persession yang kunci diturunkan untuk mengenkripsi transmisi data Anda. implementasi ini hanya mengenkripsi data menggunakan multicast / broadcast kunci default. Jenis implementasi yang rentan terhadap sejumlah WEP serangan, terutama jika kunci default tidak otomatis diubah sering dan tidak mengikuti pola yang diberikan untuk perubahan tersebut. paraadministrator penyebaran Anda perlu menggunakan metode otomatis untuk Masa Depan Keamanan Wi-Fi? 285 mengubah kunci default untuk menciptakan mekanisme manajemen yang aman yang menjaga jaringan nirkabel anda dilindungi terhadap jenis serangan. Sebagai hacker menjadi lebih dan lebih cerdas, dan memperoleh kekayaan hacking tools otomatis, keamanan jaringan Anda harus berevolusi untuk berurusan dengan ancaman konstan ini.

2.5  PERKEMBANGAN TERBARU
Sistem mobile dimulai dari jaringan telepon seluler yang menggunakan teknologi jaringan sel.
Teknologi terakhir, 3g akan dilanjutkan dengan teknologi 4g dan seterusnya


A        1G
·         Mulai Tahun 1960 Dan Masih Menggunakan Teknologi Analog, Disebut Imts (Improved Mobile Telephone Service).
·         1970: Amps (Advanced Mobile Phone System) Dengan Mikro Prosesor.
·         Kedua Sistem Ini Digunakan Di As.
·         Teknologi Lainnya Adalah Nordic Mobile Telephone (Nmt) Dan Total Access Communication System (Tacs).
·         Berkembang Pesat Di Tahun 1980-an Dan 20 Juta Orang Di Tahun 1990.

B        2G
·         Muncul di akhir 1980-an. Digitisasi suara dan pesan. Teknologi GSM dengan bentuk handset yang lebih kecil.
·         Muncul berbagai sistem mulai dari CDMA, digital AMPS, GSM 400, 900, 1800.
·         Teknologi 3G muncul di tahun 2000-an.
C        2.5G
·         Muncul teknologi 2.G spt CDMA 20001x, EDGE dan GPRS.
·         Merupakan basic 3G namun masih kurang di sisi kecepatan dan kapabilitas.

D       3G
·         IMT 2000 dirancang oleh ITU dan menggunakan frekuensi 200 MHz  memungkinkan untuk mobile application, kecepatan 2 Mb, suara, data, multimedia, locatian based service, dll.
·         Diluncurkan pertama kali di Jepang pd th 2001.
·         2008: 200 juta pengguna di 40 negara.

E        DIATAS 3G AND 4G
·         Peningkatan 3G mulai dari Super 3G, ultra 3G dan 3.5 G
·         Semuanya mendukung kecepatan tinggi, data , suara, video.
·         Teknologi 4G diperkirakan akan muncul di th 2010 dengan kecepatan 100 Mb perdetik namun masih dalam tahap eksperimen.

F         Teknologi 4G
·         Teknologi 4G: LTE, WiMAX, mobile broadband berisfat platform.
·         Open handset Alliance; Android.
·         Keuntungan: jangkauan lebih luas dengan mobilitas lebih tinggi.




















BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Mobile komputing adalah sebuah komputasi menggunakan teknologi yang tidak terhubung secara fisik, atau dalam jarak jauh atau lingkungan mobile (non statik).  Serta dapat di artikan komunikasi tanpa kabel yang dapat di bawah oleh setiap pengguna.
3.2. Saran
Adapun saran bagi pembaca makalah ini yaitu lebih memperdalam tentang materi atau pengetahuan mobile computing sehingga dapat menghasilkan generasi yang menguasai teknologi ini sehingga dapat emberikan sosialisasi pada instansi pendidikan maupun institusi non pendidikan mengenai manfaat dengan menggunakan sistem komputasi mobile. 


2 komentar: